Sabtu, 16 Desember 2017

Gaya Rumah Nautical atau Coastal

Gaya Rumah Nautical atau Coastal

Suasana nautical atau yang disebut juga sebagai coastal mengingatkan kita kepada pemandangan tepi pantai yang selalu bisa membangkitkan semangat. Kehidupan pesisir biasanya identik dengan kenyamanan dan santai. Interior dalam gaya ini ingin mencerminkan suasana tersebut. Interior ruangan didesain dengan sederhana dan santai, dilengkapi dengan material dan furnitur yang tidak berlebihan.

(Sumber: www.birchlane.com)

Warna biru cerah yang dipadukan dengan warna putih, motif garis, rotan, dan kain kanvas dapat membawa suasana dengan nuansa pantai ke dalam rumah Anda. Rumah dapat tampil berbeda dan terlihat lebih segar dengan adanya unsur yang cerah. Aksen pantai seperti kerang, karang, dan binatang laut lainnya dapat menjadi pilihan untuk hiasan rumah dengan penempatan yang tepat.

(Sumber: www.interiordesignfiles.com)

Gaya nautical adalah gaya yang paling tepat untuk digunakan jika Anda ingin menciptakan mood yang menyenangkan di dalam rumah. Anda juga dapat membuat tampilan ini walaupun rumah Anda berada jauh dari kawasan pantai. Berikut adalah beberapa tips untuk menciptakan gaya nautical atau coastal di rumah Anda:

(Sumber: www.dotandbo.com)

Jendela besar untuk pencahayaan. Cahaya adalah unsur yang paling penting untuk mendapatkan gaya coastal, namun sering kali diabaikan. Tiap rumah yang berlokasi di pinggir pantai pasti memiliki jendela yang besar agar cahaya natural dan angin dari luar dapat masuk ke dalam rumah dengan sempurna. Hal ini juga menjadi alasan mengapa warna putih adalah warna khas interior gaya nautical, karena warna putih cenderung mencerahkan ruangan.

(Sumber: www.idesignarch.com)

esain coastal mengaburkan batasan antara interior dan eksterior. Banyaknya jendela, pintu kaca, dan skylight memungkinkan cahaya matahari natural dari luar untuk masuk ke dalam rumah. Jika rumah Anda tidak memiliki banyak akses untuk cahaya natural masuk ke dalam rumah, pertimbangkan untuk menambahkannya di dalam rumah Anda atau tambahkan elemen lampu.

Interior coastal tidak pernah memakai furnitur yang glossy atau berkilau. Beberapa aksen lain dapat Anda pilih untuk membantu menambah cahaya dalam rumah, seperti cermin yang dipasang berlawanan dengan jendela atau pemakaian meja kaca.

(Sumber: www.trekkertime.com)

Kain yang terlihat bersih dan sederhana. Pada interior coastal, kain yang sederhana dan tidak mencolok merupakan pilihan yang selalu digunakan. Pilih bahan linen untuk tempat tidur, karpet katun, dan tirai yang bergelombang.

(Sumber: www.luskstudios.com)

Warna pucat dan natural. Putih adalah warna kunci dalam gaya nautical, tapi jika warna putih terlihat terlalu polos Anda dapat menambahkan warna krem atau khaki. Selalu berikan hasil yang matte untuk hasil yang lembut. Warna biru dapat mengingatkan kita pada laut dan langit. Anda dapat pula menambahkan warna cerah dalam ruangan, tapi harus tetap konsisten. Terlalu banyak skema warna di ruangan yang berbeda dapat menambahkan terlalu banyak kepribadian dalam satu rumah.

(Sumber: www.pier1.com)

Material yang natural. Bahan organik seperti rumput laut atau jerami yang digunakan sebagai karpet, furnitur, atau aksesoris lainnya dapat membawa kehangatan alami dan menambah tekstur untuk interior nautical. Beberapa sentuhan tali atau bola pantai dapat menambah daya tarik yang ringan namun tetap sesuai dengan konsep.

(Sumber: www.dotandbo.com)

Desain kayu yang sederhana. Kayu yang keras dan besar mungkin cocok dengan desain interior tropis, namun gaya nautical menggunakan desain kayu yang lebih ringan dan sederhana. Kayu halus berwarna putih yang sudah terlihat tua adalah tampilan yang cocok untuk desain nautical. Warna kayu yang gelap seperti lemari jati dapat juga Anda gunakan pada ruangan yang penuh dengan warna terang, selama warna gelap tidak mendominasi ruangan.

(Sumber: Instagram.com)

Ruangan yang luas. Seperti suasana pantai, rumah bergaya nautical harus terasa santai dan jangan penuhi rumah dengan banyak furnitur dan pernak-pernik lainnya. Letakkan berbagai aksen yang Anda inginkan di pinggir ruangan dan biarkan bagian tengah ruangan kosong. Jika Anda memiliki anggaran yang cukup mungkin perlu merenovasi ruangan agar terlihat lebih luas atau hanya dengan mengatur kembali furnitur yang ada, Anda dapat memberikan kesan yang lebih luas pada ruangan.

(Sumber: residencestyle.com)

Furnitur yang kasual. Furnitur bergaya nautical harus terlihat cocok dengan suasana pantai dan pasirnya, walaupun Anda tinggal di tengah kota. Meja kayu, bangku dari anyaman, sofa dan kaca tebal dapat menjadi pilihan. Untuk pilihan kain, pilihlah kain linen atau denim.

(Sumber: www.countryliving.com)

Hiasan dengan aksen pantai. Berikan sedikit sentuhan pantai yang dapat membawa suasana pantai pada ruangan. Perlu diingat untuk tidak berlebihan. Tambahkan bantal dengan sarung bermotif bintang laut di sofa ruang tamu, gantung pelampung di dinding kamar, atau letakkan beberapa cabang karang laut di dalam vas. Foto dan karya seni dengan latar belakang pantai, seperti mercusuar atau bukit di pinggir pantai, juga dapat digunakan.

Pemanfaatan Elemen Industrial dalam Perancangan Rumah

Pemanfaatan Elemen Industrial dalam Perancangan Rumah


Mulai dari struktur, lantai, dinding, atap, bahkan detail arsitektural, elemen industrial bisa diandalkan dan menjadi pilihan yang memperindah eksterior dan interior rumah



Treshold Space Ramp at Ampera Six Building by Chrystalline artchitect

Lantai. Bahan logam industrial yang paling cocok diaplikasikan pada lantai adalah bar grating. Bahan ini biasanya dipakai pada mezzanine, tangga, dan ramp karena kuat dalam menahan beban. Bahan ini juga mudah didapat dan mudah dipasang dengan hanya memerlukan sedikit penopang. Karakteristik logam yang tahan lama, tahan cuaca, ringan, dan mudah dibentuk, menjadi keunggulan yang bisa dimanfaatkan dengan baik dalam perancangan rumah, baik interior mau pun eksterior.



LL-House-11 at L+L House by Studio TonTon

Ada banyak bahan dasar untuk grating. Yang paling umum digunakan terbuat dari baja (stainless, powder coated, galvanized) dan alumunium, juga tersedia bahan kuningan, tembaga, dan perunggu. Pemanfaatan bar grating memberikan bukaan yang baik untuk aliran air dan cahaya untuk ruang di bawahnya.



Living Room at MM House by Studio TonTon

Pengaplikasian bar grating sebagai lantai pada area dek, harus memperhatikan kenyamanan semua penghuni saat berjalan di atasnya. Jarak yang dekat antar lempeng, memberikan keamanan dan kenyamanan.



PL-Project-15 at Griya Anugerah (Polyclinic) by Studio TonTon

Alumunium grating bisa menjadi elemen interior yang indah. Menyeimbangkan kebutuhan ruang yang terbatas untuk sirkulasi ruang dengan tetap memberikan kemudahan bagi pencahayaan untuk lantai di bawahnya.



Treshold Space mm29 at MM House by Studio TonTon

Langit-langit . Kisi-kisi dari logam sebagai langit-langit menjadi pilihan baik untuk memasukkan cahaya matahari ke dalam ruang. Bentuk, ukuran, dan jarak bukaan bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Bobotnya yang ringan mengurangi beban struktur.



Facade-Detail at Ampera Six Building by Chrystalline Artchitec

Bar grating pada langit-langit bisa memberikan efek yang luar biasa. Kisi-kisi, jarak lempeng, dan ketinggian bisa disesuaikan dengan ketinggian pemasangan aplikasi serta efek pencahayaan dan bayangan yang diinginkan.



sumber : arsitag.com

Lempengan alumunium dengan bukaan yang digantung sebagai langit-langit, membuat ruang terasa lebih luas namun tetap nyaman untuk tinggi manusia.



JS-House-21 at JS House by Studio TonTon



Receptionist Area at Ampera Six Building by Chrstalline Artchitec

Dinding. Lempengan kisi-kisi besi dimanfaatkan sebagai pengganti tembok penuh. Efek cahaya dan view yang ditimbulkan memberikan keindahan berbeda dari kedua sisi yang berbeda.



‘Rumah Panggung Cinere’ by Dimas Prasetya Putra

Alumunium grating sebagai pelapis dinding, selain memberikan keindahan interior dan tahan lama , juga menghemat biaya dan waktu pengerjaan.



sumber : arsitag.com

Dinding dengan Tumbuhan. Dinding beton fabrikasi yang terhubung dan mendapat pencahayaan dari bar grating bisa dipercantik dengan vegetasi. Hal ini memberikan kekuatan sekaligus keasrian untuk ruang yang dinaunginya. Banyak sekali bagian rumah yang bisa dirancang dengan elemen industrial. Berikut beberapa ide lagi untuk memanfaatkannya.



Living Room 25 at Js house by Studio TonTon

Kantilever



BEAHOUSE24 at Bea House by Studio TonTon

Kanopi



JS House 43 at JS House by Studio TonTon

Balustrade



IS House 19 at IS House by Studio TonTon

Skylight. Elemen industrial baik berupa beton fabrikasi atau pun bar grating bisa menjadi elemen arsitektural interior dan eksterior yang baik untuk merancang rumah. Ketahanannya terhadap cuaca, bobotnya yang ringan, kuat, dan mudah dibentuk bisa dimanfaatkan dalam perancangan pagar, tangga dan railingnya, pintu, dan elemen perancangan lainnya.

Berbagai bentuk, ukuran, dan bahan elemen industrial yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan, akan mempermudah kreativitas dalam menuangkan ide dan hasrat perancangan desain untuk rumah beserta ruang di dalamnya, serta efek pencahayaan dan sirkulasi udara yang tidak terbatas.

10 Cara Mempercantik Lantai Kayu Rumah Anda

10 Cara Mempercantik Lantai Kayu Rumah Anda


Penggunaan kayu untuk lantai rumah dapat memberikan statement tersendiri untuk dekorasi rumah Anda. Lantai kayu sangat mudah dirawat dan lantai kayu yang sudah terpasang selama beberapa tahun jarang sekali bengkok atau rusak, dengan catatan Anda merawatnya dengan baik dan benar. Lantai kayu juga merupakan sebuah pilihan yang praktis, Anda hanya perlu mengepel dan menyedot debu yang ada di atasnya untuk membuatnya tetap terawat dan terlihat bersih. Ada beberapa cara untuk mempercantik lantai kayu di rumah Anda. Berikut adalah yang paling sering digunakan.

(Sumber: pinterest.com/homedit)

Gunakan sabun khusus untuk mendapatkan lantai kayu gaya Scandinavian. Dapatkan hasil putih pada lantai kayu dengan menggunakan tips gaya Scandinavian dan penggunaan sabun khusus untuk lantai kayu Anda. Anda dapat menggunakan larutan alkali khusus pada lantai kayu yang sudah diamplas untuk mencerahkan warna kayu dan menghilangkan warna gelap. Setelah itu, gunakan sabun kayu berwarna putih yang akan melindungi lantai kayu agar warnanya tidak cepat pudar. Rawat lantai kayu dengan mengaplikasikan kembali sabun berwarna putih.

(Sumber: pinterest.com/planete-déco.fr)

Cat putih lantai Anda. Lantai kayu yang dicat putih sangat tepat digunakan untuk rumah yang memerlukan pencahayaan atau pencerahaan yang lebih. Lantai putih akan menghasilkan gaya kontemporer kepada rumah kuno dengan kondisi lantai kayu yang sudah tua dan usang. Warna lantai putih juga banyak digunakan sebagai warna cat rumah minimalis. Gunakan cat khusus untuk lantai kayu agar Anda terhindar dari lantai yang licin. Jangan lupa untuk mengepel lantai kayu setiap minggu dan jangan ragu untuk mengecat ulang lantai Anda jika Anda merasa terganggu dengan goresan yang muncul pada lantai.

(Sumber: WordPress.com)

Pilih warna abu-abu yang elegan. Jika warna hitam mungkin terlalu gelap dan warna putih terasa terlalu terang, cobalah untuk mengecat lantai kayu Anda dengan warna netral seperti abu-abu atau biru pucat. Warna abu-abu pada lantai dapat dipasangkan dengan warna pastel pada tembok untuk menambah statement pada ruangan.

Saman House karya Platform Architects

Pertimbangkan untuk mempernis lantai kayu. Agar lantai kayu Anda lebih awet dan memiliki hasil yang mulus, cobalah untuk mempernis lantai kayu Anda. Sebagian besar pernis mengandung polyurethane, yang dapat melapisi kayu agar tahan air dan melapisinya seperti plastik. Hasil yang didapat dapat beragam mulai dari glossy sampai matte. Kekurangan dari hasil pernis adalah ketika permukaan rusak karena sudah terlalu lama dipakai atau terkena gesekan dari furnitur lain, akan sangat sulit untuk diperbaiki. Satu-satunya jalan keluar adalah dengan mengamplas seluruh ruangan dan mempernis ulang.

(Sumber: pinterest.com/GlamourParis)

Cobalah untuk menabrak warna. Penggunaan berbagai warna yang tidak seragam untuk lantai dan perabotan Anda dapat menciptakan tampilan yang menarik. Anda dapat menggunakan furnitur atau aksesoris dengan warna yang bertabrakan.

(Sumber: pinterest.com/interiorcollective)

Kembali pada warna hitam. Jika rumah Anda sudah dipenuhi oleh warna-warna natural dan Anda ingin menambah warna gelap pada rumah Anda, mungkin Anda dapat menggunakan cat hitam pada lantai kayu Anda. Lantai hitam menambah kesan dramatis dan sangat cocok dipasangkan dengan furnitur kayu berwarna gelap. Anda harus berhati-hati memilih finishing untuk lantai kayu berwarna hitam karena sangat sulit untuk dirawat agar tetap awet. Jika Anda mempunyai hewan peliharaan, lantai kayu berwarna hitam akan membuat bulu-bulu dari hewan Anda akan semakin terlihat.

(Sumber: pinterest.com/HomeDecor)

Finishing menggunakan wax. Penggemar lantai kayu tradisional mungkin ingin membuat penampilan dari lantai kayu mereka menjadi sedikit lebih tua. Produk hard wax mengandung campuran dari minyak natural seperti minyak biji rami dan biji bunga matahari, sekaligus campuran yang berfungsi untuk melindungi kayu dan teksturnya. Untuk menghasilkan warna yang lebih muda, produk wax dengan pewarna putih dapat Anda gunakan. Hasil yang dihasilkan dapat berupa glossy, satin dan matte.

Wax diaplikasikan menggunakan rol dan dibiarkan hingga mengering. Aplikasikan sebanyak dua kali. Setelah itu Anda hanya perlu merawat lantai dengan mengaplikasikan kembali wax di atas lantai kayu Anda. Kekurangan dari lantai kayu yang menggunakan wax adalah Anda harus sering-sering mengaplikasikannya kembali.

Reva House karya Revano Satria

Cobalah menggunakan warna gelap. Tahap pertama yang harus dilakukan untuk mendapatkan hasil gelap yang dapat menegaskan tekstur dari lantai kayu Anda adalah membuat percobaan dengan cara menodai lantai kayu Anda. Anda harus melakukan beberapa percobaan sebelum mendapatkan warna gelap yang sesuai dengan keinginan Anda. Anda harus melakukan berbagai percobaan dengan cara menodai lantai kayu yang sudah diamplas hingga menemukan warna yang Anda inginkan.

Anda mungkin bahkan perlu mencampur beberapa warna agar mendapatkan warna yang sesuai. Setelah mendapatkan warna yang diinginkan, Anda harus membiarkan lantai Anda mengering semalaman baru setelah itu ditambahkan tiga lapis pernis.

(Sumber: pinterest.com/TheDesignSheppard)

Gunakan kayu hasil daur ulang. Jika Anda ingin mempunyai lantai kayu dengan kualitas yang sama dengan kayu asli, mungkin Anda dapat menggunakan kayu daur ulang. Kayu daur ulang memang memiliki harga yang mahal. Kayu daur ulang menggunakan papan atau kayu yang diambil dari properti lain untuk menambahkan karakter kepada bangunan baru atau memperbaiki area yang rusak.

Untuk Anda yang ingin memiliki lantai kayu yang lebih mewah mungkin Anda dapat mempertimbangkan menggunakan kayu parket daur ulang yang akan menambahkan efek wow dan memiliki berbagai variasi pola. Perlu diperhatikan bahwa memasang parket daur ulang hanya dapat dilakukan oleh seorang profesional dan membutuhkan biaya yang mahal.

(Sumber: pinterest.com/HomeDzine)

Buat lantai bergaya vintage. Jika Anda sudah bosan dengan lantai kayu di rumah Anda yang masih terlihat bagus dan terawat, mungkin Anda ingin membuat beberapa goresan di lantai kayu Anda untuk menambahkan kesan vintage pada ruangan. Anda dapat menambahkan beberapa lapisan cat pada lantai dan kemudian menggores beberapa bagian untuk menghasilkan warna kontras dari cat dibawahnya. Uji coba terlebih dahulu di sebuah papan atau potongan kayu untuk melihat hasil yang paling Anda sukai.

Kenali Peruntukan Lahan (Land Use) Kavling yang Anda Miliki

Kenali Peruntukan Lahan (Land Use) Kavling yang Anda Miliki
APA ITU PERUNTUKAN LAHAN?

Peruntukan atau Tata Guna Lahan (land use) adalah upaya merencanakan penggunaan lahan dan pembagian wilayah dalam suatu kawasan untuk pengkhususan fungsi-fungsi tertentu, semisal fungsi pemukiman, perdagangan, industri, dll. Rencana tata guna lahan merupakan kerangka kerja yang menetapkan keputusan-keputusan terkait tentang lokasi, kapasitas, dan jadwal pembuatan jalan, saluran air bersih dan air limbah, gedung sekolah, pusat kesehatan, taman dan pusat-pusat pelayanan serta fasilitas umum lainnya. Jadi, peruntukan lahan akan menentukan jenis bangunan yang boleh didirikan pada sebuah lokasi.

Kebijakan peruntukan lahan atau penataan ruang di Indonesia diatur dalam Undang-undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang dan PP Nomor 8 Tahun 2013 sebagai Acuan Peta Rencana Tata Ruang.

Penataan ruang dilakukan secara terpadu, menyeluruh, berdayaguna dan berhasilguna, serasi, selaras, seimbang, berkelanjutan, dengan transparansi, akuntabilitas, demokratis, dan perlindungan hukum  sebagai dasar utamanya.

Kode Peruntukan Lahan DKI Jakarta pada RTRW (sumber : google.co.id)

MANFAAT  PERUNTUKAN LAHAN  

Peruntukan lahan yang tertata diharapkan mampu mewadahi seluruh kepentingan secara optimal dalam ruang itu sendiri, maupun dalam ruang daerah sebagai wadah kegiatan sosial dan ekonomi masyarakat.  Peruntukan lahan yang ada juga harus mampu mengakomodasi kepentingan semua pihak, baik pemerintah, swasta, maupun masyarakat secara adil, berkesinambungan, dan berkelanjutan bagi generasi mendatang, sejalan dengan peningkatan dan perkembangan dinamika kebutuhan. Menurut undang-undang yang berlaku tata guna lahan bermanfaat untuk:
  1. terselenggaranya pemanfaatan ruang terpadu, menyeluruh, dan berwawasan lingkungan yang berlandaskan wawasan nusantara dan ketahanan nasional.
  2. terselenggaranya pengaturan pemanfaaan ruang kawasan lindung dan kawasan budidaya.
  3. tercapainya pemanfaatan ruang yang berkualitas.

TUJUAN PERUNTUKAN LAHAN  

Undang-undang Nomor 26 Tahun 2007 menyebutkan bahwa penyelenggaraan penataan ruang bertujuan untuk mewujudkan ruang wilayah nasional yang aman, nyaman, produktif, dan berkelanjutan berdasarkan Wawasan Nusantara dan Ketahanan Nasional.
Penataan Ruang dan Peruntukan lahan bertujuan untuk menciptakan hubungan yang serasi dan harmonis antara berbagai kegiatan di berbagai sub wilayah, untuk mempercepat proses tercapainya kemakmuran dan menjamin kelestarian lingkungan hidup.
Jadi, setiap tindakan dalam pembangunan dapat diarahkan agar potensi sumber daya alam dan manusia dapat dimanfaatkan seoptimal mungkin.

JENIS-JENIS PERUNTUKAN LAHAN

Jenis peruntukan lahan yang ditetapkan dalam Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) ditentukan oleh wilayah masing-masing. RTRW di DKI Jakarta, misalnya:  WKT (Wisma Kantor), WDG (Wisma Dagang), KIN (Karya Industri), KPG (Karya Pergudangan), SPD (Suka Sarana Pendidikan), SSK (Suka Sarana Kesehatan), SRO (Suka Rekreasi dan Olah Raga), PHT (Penyempurna Hijau Taman), dsb.

Peta Penggunaan Lahan Tahun 2009 Daerah Khusus Ibukota Jakarta sebagai acuan RTRW 2030 (sumber : bappedajakarta.go.id halaman 1270)


Tabel SISTEM PUSAT KEGIATAN WILAYAH PROVINSI DKI JAKARTA-Rencana Tata Ruang Wilayah 2030 (sumber : bappedajakarta.go.id) 
PENYIMPANGAN PERUNTUKAN LAHAN
Penyimpangan peruntukan lahan marak terjadi dan sudah sangat mengkhawatirkan.  Di kota Jakarta, perubahan peruntukan kawasan hunian menjadi kawasan komersial telah terjadi di Kemang, Menteng, Kebayoran Baru, dan Pondok Indah.  Akibatnya terjadi kemacetan lalu lintas, kesemrawutan bangunan, pencemaran, dan penurunan kualitas lingkungan.  Ada beberapa faktor yang turut andil sebagai penyebab terjadinya penyimpangan ini :
  1. Kurangnya pemahaman zonasi peruntukan lahan. Pemerintahan telah memberikan kemudahan akses agar masyarakat lebih memahami Rencana Detail Tata Ruang dan Peraturan Zonasi, salah satunya lewat website  www.bappedajakarta.go.id  dan www.sosialisasirdtrdkijakarta.com untuk wilayah DKI Jakarta.

Rencana Peruntukan Tanah (RRTRW-C Cakung) (sumber : google.co.id)
  1. Lemahnya pengawasan dan penertiban karena kurangnya institusi khusus yang menangani tugas perencanaan dan pengawasan, keterbatasan sumber daya manusia, biaya, dan sarana penertiban

Rencana zonasi pengembangan di wilayah perencanaan RTR Pesisir dan Laut Kabupaten Minahasa Utara 2006 (sumber : google.co.id)
  1. Tidak ada peraturan dan pasal yang cukup jelas dan mengikat untuk menindak dan memberi sanksi kepada pelanggar peruntukan lahan, dan ketentuan teknis seperti : KDB, KLB, GSB, dan sebagainya.
  1. Tidak adanya sinkronisasi perizinan dari Kanwil terkait dengan rencana tata ruang. Seharusnya rencana tata ruang menjadi pedoman dalam menerbitkan izin usaha di tiap wilayah.
  1. Perilaku KKN oknum yang tidak bertanggung jawab dengan  memanipulasi perizinan walau tidak sesuai peruntukan lahan.  

Peruntukan lahan kawasan Perumahan Eramas 2000 di Cakung sesuai Perda No.1 tahun 2014 (sumber : eramas2000.wordpress.com)

Pembangunan Lahan untuk Kantor Kelurahan dan atau Puskesmas di Perumahan Eramas 2000 melanggar Perda No. 1 Tahun 2014 karena tidak sesuai dengan peruntukannya(sumber : eramas2000.wordpress.com)
  1. Ketidak-adilan rencana kota dengan ketidakpastian ganti rugi pembebasan lahan untuk kepentingan umum, sarana, dan prasarana kota.

Penolakan warga Eramas 2000 di Cakung terhadap rencana pembangunan Kantor Kelurahan dan Puskesmas di dalam kompleks perumahan menjadi contoh kesadaran masyarakat akan peruntukan lahan  (sumber : eramas2000.wordpress.com)
  1. Prosedur perizinan yang berbelit-belit, memakan waktu lama, dan biaya tinggi membuat masyarakat mengambil jalan pintas dengan menghalalkan segala cara untuk memperoleh perizinan walau tidak sesuai rencana tata ruang.
  1. Terpaksa karena tidak punya pilihan kerap kali dilakukan masyarakat demi kelangsungan hidupnya dengan menyerobot dan menempati lahan strategis, seperti:  bantaran kali, kolong jembatan, dan ruang terbuka hijau.

SANKSI PELANGGARAN PERUNTUKAN LAHAN

Undang-undang Penataan Ruang (UUPR) No. 26 Tahun 2007 mengatur pemberian sanksi terhadap pelanggar tata ruang. 
Pemberian sanksi bagi pelanggar tata ruang dapat diberikan melalui tiga tingkatan. Yakni hukuman pidana tiga tahun dan denda 500 juta bagi pengguna yang sengaja merubah peruntukan ruang, pidana 8 tahun dan denda 1,5 Milyar bagi pengguna yang mengakibatkan kerugian bagi masyarakat dan pelanggaran yang menimbulkan korban jiwa akan dikenakan hukuman pidana sampai 15 tahun dan denda 5 Milyar. "Sanksi-sanksi pidana dan administratif tersebut telah tertuang dalam UU Penataan Ruang, khususnya Pasal 69” [1]
Arahan pengenaan sanksi administratif dilakukan secara berjenjang dalam bentuk:
  • peringatan tertulis; 
  • penghentian sementara kegiatan;
  • penghentian sementara pelayanan umum;
  • penutupan lokasi; 
  • pencabutan izin; 
  • pembatalan izin; 
  • pembongkaran bangunan; 
  • pemulihan fungsi ruang;

Bangunan yang tidak sesuai penggunaannya akan disegel (sumber : beritajakarta.com)

Bangunan tiga lantai bernilai miliaran rupiah di Jl. Tebet Barat Dalam Raya No.7A dibongkar petugas Sudin Pengawasan dan Penertiban Bangunan (P2B)) Jakarta Selatan pada Rabu, 29 Mei 2013 karena pelanggaran berlapis.  (sumber : poskotanews.com)

Nah, sebelum memulai perencanaan dan bahkan sebelum membeli lahan, kenalilah peruntukan lahannya terlebih dulu. Untuk daerah DKI Jakarta, masyarakat bisa mendapat informasi yang jelas mengenai zonasi peruntukan lahan karena pemerintah telah memberi kemudahan akses melalui situs  bappedajakarta.go.id .

PETA TERKAIT PERDA NOMOR 1 TAHUN 2012

<>1.Peta Administrasi Prov. DKI Jakarta
<>2.Peta Penggunaan Lahan Tahun 2009
<>3.Peta Kawasan Rawan Bencana Alam
<>4.Peta Penurunan Muka Tanah
<>5.Peta Rencana Struktur Ruang
<>6.Peta Rencana Struktur Ruang Daratan
<>7.Peta Rencana Jaringan Prasarana Angkutan Umum Masal
<>8.Peta Rencana Jaringan Jalan
<>9.Peta Rencana Pengembangan Jaringan Jalan Tol
<>10.Peta Segmentasi Rencana Pengembangan Jaringan Jalan
<>11.Peta Rencana Sarana Perpindahan Moda
<>12.Peta Rencana Pembatasan Lalu Lintas
<>13.Peta Rencana Waduk dan Situ
<>14.Peta Rencana Sistem Polder Pengendali Banjir dan Kawasan Pelayanannya
<>15.Peta Rencana Sistem Penyediaan Air Bersih
<>16.Peta Rencana Pola Ruang Provinsi DKI Jakarta
<>17.Peta Rencana Kawasan Terbuka Hijau Provinsi DKI Jakarta
<>18.Peta Kawasan Ekonomi Bencana
<>19.Peta Rencana Kawasan Ekonomi Bencana
<>20.Peta Rencana Kawasan Strategis
<>21.Peta Rencana Struktur Ruang Kota Adm. Jakarta Pusat
<>22.Peta Rencana Pola Ruang Kota Adm. Jakarta Pusat
<>23.Peta Rencana Struktur Ruang Kota Adm. Jakarta Utara
<>24.Peta Rencana Pola Ruang Kota Adm. Jakarta Utara
<>25.Peta Rencana Struktur Ruang Kota Adm. Jakarta Barat
<>26.Peta Rencana Pola Ruang Kota Adm. Jakarta Barat
<>27.Peta Rencana Struktur Ruang Kota Adm. Jakarta Selatan
<>28.Peta Rencana Pola Ruang Kota Adm. Jakarta Selatan
<>29.Peta Rencana Struktur Ruang Kota Adm. Jakarta Timur
<>30.Peta Rencana Pola Ruang Kota Adm. Jakarta Timur
<>31.Peta Rencana Struktur Ruang Kab. Adm. Kepulauan Seribu
<>32.Peta Rencana Pola Ruang Kab. Adm. Kepulauan Seribu

5 Aspek yang Mungkin Belum Masuk Perencanaan Anda

5 Aspek yang Mungkin Belum Masuk Perencanaan Anda


Ketika membangun rumah atau melakukan renovasi, seringkali kita ingin membuat ini itu tanpa berpikir tenang sehingga tidak jarang dalam prosesnya banyak pihak yang kelimpungan bahkan hingga menyebabkan budget tidak lagi rasional. Oleh karena itu, mari kita tarik nafas sejenak dan mulai memikirkan dengan tenang aspek rumah mana saja yang akan masuk ke dalam rencana.

Penting bagi para desainer untuk mendapatkan arahan desain yang tepat agar hasil yang diharapkan memuaskan. Beberapa bagian rumah memerlukan penjelasan yang lebih terperinci, dan itu tergantung seberapa detail yang diinginkan klien.
1. Ubin Dinding

Ubin di dinding memang bukan hal yang lumrah dijumpai terutama di Indonesia. Ubin lazimnya hanya dipakai sebagai material pelapis lantai. Namun, jika Anda ingin memikirkannya baik-baik, memasang ubin di dinding bisa sangat mengubah nuansa sebuah bangunan. Memang, perlu diperhitungkan kembali apakah budget untuk ini tersedia, pikirkanlah beberapa saat untuk memutuskannya.



(Sumber: housebeautiful.com)

2. Pencahayaan Lampu

Jangan meremehkan aspek pencahayaan lampu ketika membangun atau merenovasi rumah karena aspek ini bisa saja menjadi faktor utama dari membengkaknya budget Anda. Jika Anda tidak hati-hati dalam merencanakan seberapa banyak lampu, seberapa besar pencahayaan, dan seperti apa konsep pencahayaan yang diinginkan, sebaiknya Anda menyelesaikan persoalan itu terlebih dahulu.



(Sumber: abigaelahern.com)

3. Jenis Lantai

Lantai merupakan aspek rumah yang perlu dipikirkan secara baik-baik karena setiap jenis material yang dipilih akan memilki pertimbangan masing-masing. Baik itu lantai kayu, ubin, beton yang dipoles maupun karpet, itu semua sebaiknya tidak diabaikan detailnya. Untuk kayu misalnya, perlu dipikirkan biaya instalasinya yang terkadang terlewat dan dapat membuat budget membengkak.



(Sumber: normcph.com)

4. Water Heater

Aspek water heater di dalam perencanaan sebuah rumah kerap kali kurang begitu diperhatikan. Padahal, jika memang Anda berencana menggunakannya, water heater yang menggunakan panel surya harganya bisa jauh lebih tinggi dari instalasi hingga operasional. Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan sistem water heater seperti apa yang ingin Anda pakai.



(Sumber: bobvila.com)

5. Lemari Dinding

Lemari dinding atau kabinet merupakan aspek yang sangat penting dari sebuah rumah terutama di kamar tidur. Ketika keberadaannya, kebutuhan, dan fungsinya tidak dipikirkan secara detail, bencana kebingungan dalam menyimpan pakaian dan benda lainnya secara rapi bisa terjadi. Pilihan kabinet seperti rak kawat khas DIY, rak bertingkat, hingga kabinet pesanan khusus bisa mulai dipertimbangkan sesuai dengan bagaimana Anda berencana menggunakan kabinet tersebut.



(Sumber: traffic.pubexchange.com)

Jika Anda menginginkan perencanaan rumah Anda sesuai dengan fungsi dan budget yang diharapkan, ada baiknya untuk memikirkan detail dari berbagai aspek seperti yang disebutkan di atas. Tidak ada salahnya berkonsultasi kepada para arsitek atau desainer profesional demi keamanan finansial dan kenyamanan jangka panjang Anda.

Gaya Rumah Nautical atau Coastal

Gaya Rumah Nautical atau Coastal Suasana nautical atau yang disebut juga sebagai coastal mengingatkan kita kepada pemandangan tepi pantai ...